Pendalaman permasalahan prostitusi online yang menyeret bintang film Vanessa Angel menemukan fakta mengejutkan bekerja sama dengan dua tersangka mucikari Endang Suhartini (37) atau Siska serta Tantri (28). Dirreskrimsus Polda Jatim, Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan membahas, pihaknya bekerjasama dengan pihak perbankan untuk menelisik data digital berupa rekening koran dari mucikari ES.
Dari fakta otentik itulah, bintang film Vanessa Angel (VA) yang telah diperiksa sebagai saksi selagi 1x24 jam itu terbukti menerima tranfer dari mucikari ES. Dari rekening koran untuk inisial saksi VA ini telah mendapat kiriman transfer setidak sedikit 15 kali dari mucikari ES," ungkapnya di Mapolda Jatim, Kamis (10/1/2018).
Yusep membahas dari cacatan rekening koran yang bersangkutan bintang film Vanessa Angel telah mentransfer setidak sedikit delapan kali ke rekening mucikari ES.
Artis Vanessa Angel menerima transfer dari mucikari ES selagi satu tahun mulai dari 1 Januari 2018 sampai 5 Januari 2019. Dari kedua tersangka mucikari itu akhirnya terbongkar prostitusi online terselubung yang diduga melibatkan 45 bintang film serta 100 model cantik.
"Inilah yang kita bakal dalami peruntukkan tranfer mucikari ke VA," katanya.
Yusep berkata, polisi telah mengamati dugaan prostitusi ini sejak 21 Desember 2018.
"Butuh diketahui yang diungkap merupakan dugaan prostitusi online (Artis) jadi yang kita kuatkan merupakan bukti otentik digital dalam pembuktian permasalahan ini," jelasnya di Mapolda Jatim, Kamis (10/1/2019).
Apakah si bintang film itu yang memperkenalkan (Prostitusi) ataukah ditawari mucikari? Yusep memaparkan, pihaknya tetap memastikan faktor yang berkaitan peran bintang film VA serta AV sebagai saksi serta tersangka mucikari prostitusi artis.
Tetapi dipastikan dua mucikari itu terbukti mempunyai daftar nama bintang film serta model cantik yang diduga terlibat jaringan prostitusi artis. Jadi layanan prostitusi ini dipesan oleh orang serta justru mucikari menimbulkan nama bintang film VA, bukan permintaan dari User (Pemakai)," ungkapnya.
Menurut dia, jika tersangka mucikari mempunyai data nama bintang film yang diduga terlibat jaringan prostitusi online, itu berarti yang bersangkutan telah mempersiapkan jika ada permintaan dari User.
"Bukti otentik dari konten perbincangan data digital WhatsApp Ponsel mucikari bukan permintaan dari User," terangnya.
Ditambahkannya, kedua tersangka disinyalir mempunyai jaringan prostitusi terselubung antara mucikari lantaran mendapat order prostitusi dari pihak ketiga.
"Tersangka mucikari memperkenalkan bintang film VA untuk disampaikan terhadap User," pungkanya.
Kapolda Jatim, Irjen Pol Luki Hermawan membeberkan transaksi prostitusi online yang melibatkan 45 bintang film serta 100 model berkualitas fantastis. Luki berbicara praktik bisnis layanan esek-esek yang melibatkan bintang film ini termasuk besar lantaran diduga transaksi transfer dalam kurun waktu selagi satu tahu yang diduga berkaitan dengan prostitusi bintang film itu mencapai sampai miliaran rupiah.
Fakta otentik itu diperkuat dari data digital penelusuran data perbankan berupa transaksi transfer dari rekening satu tersangka mucikari prostitusi bintang film yaitu Endang Suhartini (37) atau Siska. Pihaknya juga menetapkan mucikari Tantri (28) sebagai tersangka prostitusi artis.
"Dari data digital rekening koran (Mucikari) kualitasnya Rp 2, 8 miliar," ungkapnya saat doorstop di Gedung Rupatama Mapolda Jatim, Kamis (10/1/2019).
Kapolda Jatim meningkatkankan ada data otentik dari perbankan yang mengungkap kualitas transaksi prostitusi bintang film ini. Transaksi prostitusi setidak sedikit itu diperoleh dari rekapan rekening koran tersangka mucikari ES.
"Permasalahan bakal dikembangkan semakin untuk mengungkap prostitusi bintang film ini," imbuhnya.
Luki memastikan bakal terbuktigil lima nama bintang film dari 43 bintang film yang diduga terlibat permasalahan prostitusi terselubung. Adapun inisial bintang film yang diduga terlibat jaringan prostitusi online yaitu inisial AC, TP, BS, ML serta RF.
"Akan kita panggil lima bintang film itu sebagai saksi untuk memperkuat penyidikan permasalahan tersebut," pungkasnya.
Dua tersangka mucikari Endang Suhartini (37) atau Siska (ES) serta Tantri (28) membeberkan praktik bisnis esek-esek prostitusi online yang melibatkan 45 bintang film serta 100 model. Kedua mucikari prostitusi terselubung itu menceritakan saat menggaet sederet wanita cantik termasuk bintang film Bunda Kota sampai Selebgram.
Berikut sekilas wawancara dengan tersangka mucikari prostitusi bintang film di ruangan Ditreskrimsus Polda Jatim sebagai berikut:
Bagaimana kamu merekrut bintang film jadi mau diajak ke dalam jaringan prostitusi online tersebut?
Mucikari T: Tak mengundang ya, tetapi mereka (Artis serta Model) yang memperkenalkan diri.
Mucikasi ES: Ya mereka (Artis serta Model) terbukti mau. Aku hanya sekedar penghubung saja. Kurang dari itu.
Surya.co.id: Iming-iming apa yang kamu tawarka terhadap bintang film serta model tersebut, uang atau popularitas.
Mucikari ES: Telah dijawab yang dari pertama mereka yang memperkenalkan diri.
Mucikari T: Tadi telah dijawab (Tidak iming-iming)
Sumber : http://medan.tribunnews.com/