Mungkin kami mengetahui buah ceplukan sebagai tanaman liar. Tak tak sedikit yang menggubris tanaman ini. Di Indonesia ceplukan ini bisa dijumpai di tak sedikit daerah.
Tanaman ini tumbuh liar di lahan kosong, pekarangan rumah, alias tempat lain yang tanahnya tak becek, baik di dataran rendah maupun tinggi. Di Bali dikenal dengan ciciplukan, sedangkan di Madura dikenal dengan nyor-nyoran.
Lain lagi di Jawa Barat (cecenetan), di Jawa Tengah (ceplukan), serta tetap tak sedikit lagi nama daerah lainnya. Siapa sangka harga buah ceplukan bahkan saat ini mencapai Rp 10 ribu satu bijinya di Brunei. Sementara di mal di kota besar di Jakarta sekilonya mencapai Rp 500 ribu.
Apa spesialnya buah ceplukan ini? Berikut ulasan tentang khasiat serta kegunaaan Buah Ceplukan dikutip dari tribunjogja.com.
Ceplukan bisa dikegunaaankan sebagai antihiperglikemi, antibakteri, antivirus, imunostimulan serta imunosupresan (imunomodulator), antiinflamasi, antioksidan, analgesik, serta sitotoksik.
Juga sebagai peluruh air seni (diuretic), menetralkan racun, meredakan batuk, mengaktifkan kegunaaan kelenjar-kelenjar tubuh serta anti tumor. Khasiat tanaman herbal ceplukan sebagai obat tradisional untuk mengobati beberapa macam penyakit semacam:
– Diabetes mellitus:
Ambil pohon ceplukan yang telah berbuntut cabut hingga akarnya, cuci bersih, layukan, seusai layu rebus dengan 3 gelas air hingga airnya tinggal 1 gelas, saring serta diminum 1 x sehari.
– Sakit paru-paru, batuk rejan (pertusis), bronchitis (radang saluran napas), gondongan (paroritis), pembengkakan buah pelir (orchitis):
Ambillah pohon ceplukan lengkap dari pohon, buah, daun, batang serta akarnya, cuci bersih, rebus dengan 3 – 5 gelas air hingga mendidih, saring, minum 3 x sehari 1 gelas setiap kali minum.
– Ayan:
Ambil 8 – 10 buitr buah ciplukan yang telah masak. Dimakan setiap hari dengan cara selalu.
– Borok :
Ambil 1 genggam daun ciplukan tambah 2 sdm air kapur sirih, tumbuk hingga halus, kemudian tempelkan dibagian yang sakit.
– Bisul :
Ambil daun ceplukan setidak sedikit 1/2 genggam dicuci bersih lalu digiling halus. Tempelkan pada bisul, lalu dibalut. Diganti 2 kali sehari.
– Influenza serta Sakit Tenggorokan :
Tumbuhan ceplukan (semua tahap) yang telah dipotong-potong seukuran 3-4 cm dijemur, lalu dibungkus supaya tak lembab lagi.
Kemudian ambil kira-kira setidak sedikit 9-15 gram direbus, airnya diminum. Perbuat setidak sedikit 3 kali sehari, alias sesuai keperluan serta alias petunjuk resep.
Sumber: tribunnews.com